1. Awal Kehidupan dan Karier Pemuda
António Silva lahir di Viseu, Portugal pada 30 Oktober 2003. Ia memulai karier sepak bola mudanya di klub kota kelahirannya, Viseu United, pada usia 11 tahun. Ia juga sempat bermain di Penalva do Castelo dan Repesenses. Bakatnya segera menonjol, dan ia mulai menjalani beberapa sesi latihan dengan Sporting CP, sementara FC Porto juga menunjukkan minat untuk merekrutnya. Namun, pada akhirnya, Silva memilih bergabung dengan akademi pemain muda klub masa kecilnya dan rival utama mereka, S.L. Benfica, pada tahun 2016.
Pada awal kedatangannya di Benfica, Silva sempat berjuang dengan rasa rindu kampung halaman. Ia kembali ke Viseu untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya. Namun, dengan bantuan psikolog klub, ia berhasil mengatasi masalah kesehatan mentalnya dan kembali ke Benfica setahun kemudian setelah berhasil beradaptasi dengan kehidupan di Lisbon. Pada 28 November 2021, Silva menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan Benfica B, menandai langkah awalnya dalam karier senior.

2. Karier Klub
António Silva mengukir perjalanan karier yang pesat di klub, dari tim cadangan hingga menjadi pemain kunci di tim utama Benfica, serta mengalami perubahan performa dalam beberapa musim terakhir.
2.1. Benfica B dan Kesuksesan Liga Pemuda (2021-2022)
Silva melakukan debut profesionalnya bersama Benfica B pada 2 April 2022, dalam pertandingan Liga Portugal 2 yang berakhir dengan kekalahan 1-2 dari Mafra. Selama musim tersebut, Silva memainkan peran kunci dalam Liga Pemuda UEFA 2021-22. Tim U-19 Benfica berhasil memuncaki grup mereka, mengungguli tim-tim kuat seperti Dynamo Kyiv, Barcelona, dan Bayern Munich.
Pada fase gugur, ia mencetak gol penyeimbang dalam kemenangan 3-2 atas Midtjylland, setelah timnya tertinggal dua gol. Di partai final, Silva membantu timnya menjaga gawang tidak kebobolan dalam kemenangan telak 6-0 atas Red Bull Salzburg. Kemenangan ini memastikan Benfica meraih gelar Liga Pemuda pertama mereka, sekaligus menjadi gelar Eropa pertama klub di semua kompetisi sejak Piala Eropa 1961-62.
2.2. Terobosan Tim Utama dan Gelar Primeira Liga (2022-2023)
Setelah penampilan mengesankan bersama tim B, Silva awalnya diperkirakan akan melanjutkan perkembangannya di sana untuk musim 2022-23. Namun, ia mulai berlatih dengan tim utama setelah berhasil memukau pelatih baru Roger Schmidt. Hal ini menyebabkan Silva naik dalam hirarki bek tengah tim, mengungguli pemain seperti Tomás Araújo dan Jan Vertonghen, yang saat itu sedang menjalani tugas internasional bersama tim nasional Belgia.
Pada 27 Agustus 2022, ia diberi kesempatan untuk tampil sebagai starter oleh Schmidt, menyusul skorsing Nicolás Otamendi. Ia dipercaya menjadi bek tengah bersama Morato, dan menunjukkan performa yang kuat dalam kemenangan tandang 3-0 atas Boavista di Primeira Liga. Setelah itu, ia menjadi pemain inti menyusul krisis cedera di klub, di mana Silva mengisi kekosongan bersama Otamendi yang merupakan satu-satunya bek tengah yang fit. Pada 5 September, ia menyetujui perpanjangan kontrak hingga tahun 2027, dengan klausul pelepasan yang meningkat menjadi 100.00 M EUR.
Sehari setelah itu, Silva melakukan debutnya di Liga Champions UEFA, berduet dengan Nicolás Otamendi di lini pertahanan dan mencatatkan nirbobol dalam kemenangan kandang 2-0 atas Maccabi Haifa. Berkat penampilannya, ia dinobatkan sebagai Bek Terbaik Liga untuk bulan September, setelah membantu Benfica mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka, termasuk tiga kali nirbobol. Pada 25 Oktober, Silva mencetak gol pertamanya untuk klub, membuka kemenangan kandang 4-3 Benfica atas Juventus dalam pertandingan fase grup Liga Champions UEFA 2022-23.
Performanya yang gemilang sepanjang kampanye fase grup Liga Champions membantu timnya lolos ke babak enam belas besar sebagai juara grup, setelah kemenangan tandang 6-1 atas Maccabi Haifa pada 2 November. Empat hari kemudian, Silva mencetak gol pertamanya di liga, menyumbangkan dua gol dalam kemenangan 5-1 melawan Estoril. Ini membuatnya kembali terpilih sebagai Bek Terbaik Liga untuk bulan Oktober dan November. Sepanjang musim domestik, Silva selalu bermain sebagai starter dan menyelesaikan hampir setiap menit pertandingan untuk Benfica, memainkan peran utama dalam kampanye mereka. Ia berhasil mengamankan gelar pertama Benfica dalam empat tahun pada hari terakhir Liga Portugal, menyusul kemenangan 3-0 atas Santa Clara.
2.3. Musim-musim Berikutnya dan Perubahan Performa (2023-Sekarang)
Pada musim 2023-24, Benfica menghadapi awal musim yang sulit. Dalam kekalahan kandang 0-2 dari Red Bull Salzburg di fase grup Liga Champions, Silva diusir keluar lapangan untuk pertama kalinya dalam kariernya karena akumulasi kartu kuning kedua akibat handball setelah tembakan Roko Šimić menyentuh tangannya di babak pertama.
Performanya pulih di kemudian hari dalam musim tersebut, dengan Silva kembali dinobatkan sebagai bek terbaik bulan Oktober dan November. Namun, ia kembali diusir keluar lapangan untuk kedua kalinya di Liga Champions, menerima kartu merah langsung karena tekel dua kaki terhadap Nicolò Barella saat Inter Milan melakukan serangan balik dalam hasil imbang 3-3 di kandang pada 29 November. Akibat kartu merah tersebut, Silva harus absen dalam pertandingan terakhir fase grup Benfica melawan Red Bull Salzburg, yang akhirnya dimenangkan Benfica 3-1, sehingga mereka lolos ke babak play-off Liga Eropa UEFA.
Sepanjang kampanye 2023-24, Silva tetap menjadi starter dan bermain hampir di setiap menit untuk Benfica. Namun, timnya harus tersingkir di babak perempat final Liga Eropa UEFA oleh Olympique de Marseille melalui adu penalti setelah agregat 2-2. Di liga domestik, Benfica finis sebagai runner-up di bawah rival sekota mereka, Sporting CP.
Memasuki musim 2024-25 dengan kedatangan manajer baru Bruno Lage, Silva kehilangan tempatnya di sebelas pemain utama Benfica kepada Tomás Araújo. Perubahan ini utamanya disebabkan oleh pertimbangan taktis dari Lage, yang lebih menyukai kemampuan Araújo dalam membangun serangan dari belakang dan kecepatannya, meskipun Silva tetap menjadi pilihan kuat bagi manajernya.
3. Karier Internasional
Silva telah mewakili Portugal di berbagai kategori usia, termasuk U-16, U-17, U-18, dan U-19, dengan total 18 penampilan. Ia juga pernah menjabat sebagai kapten untuk tim U-19. Pada 24 September 2022, Silva membuat debutnya di tim U-21, menggantikan André Amaro dalam pertandingan persahabatan melawan Georgia yang dimenangkan Portugal 4-1.
Pada Oktober 2022, ia masuk dalam daftar 55 pemain sementara Portugal untuk Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar, dan kemudian termasuk dalam skuad final 26 pemain untuk turnamen tersebut. Ia membuat debut internasional seniornya dalam pertandingan persahabatan melawan Nigeria pada 17 November, menjadi starter dalam kemenangan 4-0 Portugal. Dengan Portugal yang sudah memastikan lolos dari fase grup, ia tampil sebagai starter di pertandingan terakhir, dalam kekalahan 1-2 dari Korea Selatan di Al Rayyan. Dengan demikian, ia menjadi pemain termuda yang pernah mewakili Portugal di Piala Dunia, yakni pada usia 19 tahun, satu bulan, dan tiga hari.
Pada 21 Mei 2024, Silva terpilih dalam skuad 26 pemain untuk UEFA Euro 2024. Setelah Portugal memastikan lolos dari grup mereka, ia membuat debutnya di kompetisi tersebut, menjadi starter di pertandingan terakhir melawan Georgia. Dalam pertandingan itu, ia melakukan kesalahan yang berujung pada gol pertama Georgia sebelum ia melakukan pelanggaran penalti. Portugal akhirnya kalah 0-2, dan penampilannya menuai berbagai kritik. Ia tidak tampil untuk Portugal di fase gugur, dan timnya tersingkir dari turnamen di perempat final setelah kalah dari Prancis 3-5 dalam adu penalti.
4. Gaya Bermain
António Silva adalah seorang bek tengah yang tangguh dalam melakukan tekel, serbaguna, memiliki kekuatan fisik yang baik, dan dominan dengan kaki kanannya. Ia dikenal karena tekelnya yang presisi, kecerdasan taktis, dan kemampuannya yang luar biasa dalam membaca permainan. Silva nyaman menggunakan kedua kakinya dan unggul dalam mendistribusikan bola, baik untuk mempertahankan penguasaan, memindahkan permainan, maupun menembus lini pertahanan lawan dengan umpan-umpat vertikal.
Kekuatan pertahanannya meliputi antisipasi, kemampuan menjaga pemain, dan kesadaran posisi. Mobilitas serta keterampilan teknisnya memungkinkannya berkontribusi secara efektif baik dalam bertahan maupun dalam transisi permainan.
Silva juga dikenal karena kualitas kepemimpinannya. Mantan pemain internasional Portugal, Abel Xavier, mencatat "keamanan, kedewasaan, visi permainan, ketegasan, agresivitas, dan kepemimpinan" yang dimilikinya. Xavier menekankan bahwa, terlepas dari usianya, Silva memiliki potensi untuk menjadi kapten masa depan Benfica. Silva mengidolakan rekan senegaranya Cristiano Ronaldo dan legenda Benfica Luisão, serta menyebut Rúben Dias, Antonio Rüdiger, dan Virgil van Dijk sebagai inspirasi.
5. Statistik Karier
Berikut adalah ringkasan statistik karier António Silva di level klub dan tim nasional.
5.1. Statistik Klub
Klub | Musim | Liga | Taça de Portugal | Taça da Liga | Eropa | Lainnya | Total | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Divisi | Main | Gol | Main | Gol | Main | Gol | Main | Gol | Main | Gol | Main | Gol | ||
Benfica B | 2021-22 | Liga Portugal 2 | 2 | 0 | - | - | - | - | 2 | 0 | ||||
2022-23 | Liga Portugal 2 | 2 | 0 | - | - | - | - | 2 | 0 | |||||
Total | 4 | 0 | - | - | - | - | 4 | 0 | ||||||
Benfica | 2022-23 | Primeira Liga | 30 | 3 | 3 | 0 | 1 | 0 | 10 | 2 | - | 44 | 5 | |
2023-24 | Primeira Liga | 30 | 2 | 6 | 0 | 3 | 0 | 10 | 0 | 1 | 0 | 50 | 2 | |
2024-25 | Primeira Liga | 12 | 1 | 4 | 0 | 3 | 0 | 7 | 0 | 0 | 0 | 26 | 1 | |
Total | 72 | 6 | 13 | 0 | 7 | 0 | 27 | 2 | 1 | 0 | 120 | 8 | ||
Total Karier | 76 | 6 | 13 | 0 | 7 | 0 | 27 | 2 | 1 | 0 | 124 | 8 |
5.2. Statistik Internasional
Tim nasional | Tahun | Main | Gol |
---|---|---|---|
Portugal | 2022 | 2 | 0 |
2023 | 5 | 0 | |
2024 | 10 | 0 | |
Total | 17 | 0 |
6. Prestasi
António Silva telah meraih sejumlah trofi penting baik di level klub maupun penghargaan individu.
6.1. Prestasi Klub
- Benfica B
- Campeonato Nacional de Juniores: 2021-22
- UEFA Youth League: 2021-22
- Benfica
- Primeira Liga: 2022-23
- Taça da Liga: 2024-25
- Supertaça Cândido de Oliveira: 2023
6.2. Prestasi Individu
- Cosme Damião Awards - Revelation of the Year: 2022
- Cosme Damião Awards - Footballer of the Year: 2024
- Primeira Liga Team of the Year: 2022-23
- IFFHS Men's World Youth (U20) Team: 2023
- SJPF Young Player of the Month: Oktober 2023