1. Karier Amatir
Karier bisbol Lee Hyun-seung dimulai jauh sebelum ia menjadi pemain profesional, mencakup masa sekolah dan universitas.
1.1. Kehidupan Awal dan Pendidikan
Lee Hyun-seung lahir pada 11 Oktober 1983 di Incheon, Korea Selatan. Ia menempuh pendidikan dasar di Incheon Seohwa Elementary School, kemudian melanjutkan ke Daeheon Middle School (sekarang Jaeneung Middle School), dan Dongsan High School. Setelah lulus dari Dongsan High School, meskipun telah dipilih oleh Hyundai Unicorns pada putaran kedua (pilihan ke-26, keseluruhan ke-34) Draf KBO 2002, ia memilih untuk tidak langsung menjadi profesional. Sebaliknya, ia melanjutkan studinya di Universitas Inha, mengambil jurusan Pendidikan Jasmani sebagai bagian dari angkatan 2002.
1.2. Universitas dan Bisbol Amatir
Selama masa kuliahnya di Universitas Inha, Lee Hyun-seung aktif bermain bisbol dan menunjukkan potensi besar. Sebagai mahasiswa baru pada tahun 2002, ia pertama kali tampil untuk tim nasional bisbol Korea Selatan. Penampilannya di tingkat universitas membantunya mengembangkan keterampilan dan mempersiapkannya untuk kompetisi yang lebih tinggi.
2. Karier Profesional
Karier profesional Lee Hyun-seung membentang dari debutnya pada tahun 2006 hingga pensiunnya pada tahun 2022, bermain untuk beberapa tim di KBO League.
2.1. Era Hyundai Unicorns
Lee Hyun-seung memulai karier profesionalnya dengan Hyundai Unicorns pada tahun 2006, setelah lulus dari universitas.
- Musim debutnya pada tahun 2006 cukup sukses. Ia tampil dalam 70 pertandingan sebagai setup man dan spesialis tangan kiri, mencatat 19 hold (tertinggi ketiga di KBO League), 2 kemenangan, dan ERA 3.79.
- Pada tahun 2007, ia mengalami "kutukan tahun kedua" (sophomore jinx), di mana performanya menurun drastis. Ia hanya mencatat 1 kemenangan dan 2 kekalahan dengan ERA 7.15 dalam 22.2 inning yang dilempar, dan hanya mendapatkan 2 hold dalam 45 pertandingan. Sebagian besar musim itu ia habiskan di tim cadangan Unicorns.
2.2. Era Woori Heroes
Setelah Hyundai Unicorns bubar, para pemainnya, termasuk Lee Hyun-seung, dipindahkan ke tim baru, Woori Heroes (kemudian menjadi Kiwoom Heroes).
- Pada musim 2008, Lee Hyun-seung beralih peran menjadi starter penuh waktu. Ia menyelesaikan musim dengan rekor 6 kemenangan dan 8 kekalahan, serta ERA 4.58 dalam 120 inning yang dilempar (40 pertandingan, termasuk 1 complete game). Penampilannya menunjukkan potensi sebagai pelempar starter.
- Musim 2009 adalah musim profesional terbaiknya. Sebagai starter penuh waktu, ia mencatat 13 kemenangan dan 10 kekalahan dengan ERA 4.18 dalam 170 inning yang dilempar (30 pertandingan). Ini adalah rekor terbaik dalam kariernya untuk kemenangan (ke-4 di KBO), inning yang dilempar (ke-5), strikeout (120, ke-10), dan ERA (ke-11). Ia memainkan peran penting sebagai "ace" tim di tengah kesulitan jajaran pelempar lainnya.
- Pada 30 Desember 2009, Lee Hyun-seung ditukar ke Doosan Bears dengan pelempar Keum Min-Chul dan uang tunai sebesar 1.00 B KRW, sebagai bagian dari transaksi besar-besaran Woori Heroes pasca-musim.
2.3. Dinas Militer
Lee Hyun-seung menjalani dinas militer wajibnya dengan bergabung di Sangmu Baseball Team pada akhir tahun 2011 dan diberhentikan pada akhir September 2013. Selama masa dinasnya, ia mengalami cedera siku sekitar lima bulan sebelum diberhentikan. Ia menjalani operasi siku pada April 2013 dan harus menjalani rehabilitasi. Akibat cedera dan pemulihan, ia hanya tampil dalam satu pertandingan di liga kedua pada tahun 2013.
2.4. Era Doosan Bears
Karier Lee Hyun-seung dengan Doosan Bears menandai periode penting dalam perjalanan profesionalnya, termasuk perjuangan awal, kebangkitan sebagai closer, dan akhirnya pensiun.
2.4.1. Periode Awal dan Transisi
Setelah ditukar ke Doosan Bears, Lee Hyun-seung menghadapi tantangan di awal kariernya bersama tim baru.
- Pada tahun 2010, ia memulai musim sebagai starter untuk Bears, namun diturunkan ke bullpen pada pertengahan musim karena cedera jari dan masalah kontrol lemparannya. Ia menyelesaikan musim dengan rekor 3 kemenangan dan 6 kekalahan, serta ERA 4.75 dalam 77.2 inning yang dilempar (46 pertandingan, 2 save, 4 hold). Ini kontras dengan Keum Min-Chul, yang berhasil menjadi starter di Nexen Heroes. Namun, ia memainkan peran penting di bullpen Bears selama postseason, menggantikan Jung Jae-hoon yang sedang kesulitan, dengan rekor 1 kemenangan dan 0 kekalahan, ERA 0.96 dalam 7 pertandingan, mencatat 11 strikeout dalam 9.1 inning yang dilempar.
- Pada tahun 2011, ia menghabiskan seluruh musim sebagai pelempar bantuan, mencatat rekor 3 kemenangan dan 5 kekalahan, 4 save, dan 6 hold dengan ERA 4.82 dalam 74.2 inning yang tersebar di 50 penampilan.
2.4.2. Kembali dan Bangkit sebagai Closer
Setelah menyelesaikan dinas militernya, Lee Hyun-seung kembali ke Doosan Bears pada tahun 2014.
- Pada tahun 2014, ia tampil dalam 65 pertandingan, mencatat rekor 3 kemenangan dan 3 kekalahan, 15 hold, dan ERA 5.07 dalam 55 inning.
- Pada pertengahan musim 2015, ia mengambil alih peran sebagai closer tim. Manajer Kim Tae-hyung awalnya berencana menggunakannya sebagai starter, namun karena Yoon Myung-jun dan Noh Kyung-eun kesulitan dalam peran closer, Lee Hyun-seung diuji coba dan menunjukkan stabilitas, sehingga ia dipertahankan dalam peran tersebut.
- Pada tahun 2015, ia mencatat 18 save. Penampilannya sangat krusial di postseason 2015. Ia menjadi closer di Playoff Semifinal KBO 2015 dan terpilih sebagai MVP dengan rekor 1 kemenangan, 2 save, dan ERA 0. Ia melanjutkan performa terbaiknya di Playoff dan Korean Series, tampil dalam total 9 penampilan bantuan, melempar 13 inning, hanya memungkinkan 1 run (tidak diizinkan), mencatat 1 kemenangan, 1 kekalahan, dan 4 save dengan ERA 0. Kontribusinya sangat besar dalam membawa tim meraih gelar juara pertama mereka dalam 14 tahun.
- Pada tahun 2016, ia mencatat 25 save. Setelah musim tersebut, ia menjadi agen bebas (FA) dan menandatangani kontrak tiga tahun dengan Doosan Bears senilai total 2.70 B KRW.
2.4.3. Musim-musim Akhir dan Pensiun
Tahun-tahun terakhir karier Lee Hyun-seung bersama Doosan Bears ditandai dengan perubahan peran dan akhirnya pensiun.
- Pada tahun 2017, performanya sedikit menurun, mencatat 3 kemenangan dan 2 kekalahan, 5 save, dan 9 hold dalam 57 pertandingan dengan ERA 3.98.
- Pada tahun 2018, peran closer diambil alih oleh Ham Deok-ju, dan Lee Hyun-seung tidak mencatat save sama sekali, hanya 6 hold dalam 39 pertandingan dengan rekor 1 kemenangan dan 0 kekalahan, serta ERA 4.99.
- Pada tahun 2019, kesempatan bermainnya berkurang drastis, hanya tampil dalam 9 pertandingan dengan rekor 0 kemenangan dan 1 kekalahan, serta 2 hold dengan ERA 3.00, yang merupakan rekor terburuk dalam kariernya. Pada akhir tahun 2019, ia berdiskusi dengan mantan rekan setimnya, Shingo Takatsu, dan menyatakan bahwa ia mungkin akan pensiun dalam 2-3 tahun, menyoroti tekanan besar yang ia rasakan sebagai closer.
- Pada tahun 2020, ia mengalami kebangkitan, tampil dalam 62 pertandingan, mencatat 2 kemenangan, 1 kekalahan, 2 save, dan 10 hold dengan ERA 5.31.
- Pada tahun 2021, ia tampil dalam 38 pertandingan, mencatat 5 kemenangan, 1 kekalahan, dan 7 hold dengan ERA 1.93.
- Pada tahun 2022, ia menghadapi kesulitan dengan ERA 6.23. Ia tampil dalam 23 pertandingan, mencatat 1 kemenangan, 0 kekalahan, dan 2 hold. Ia dikeluarkan dari daftar aktif pada akhir Juli dan tidak lagi tampil di liga kedua.
- Setelah musim 2022 berakhir, Lee Hyun-seung mengumumkan pengunduran dirinya dari bisbol profesional sebagai agen bebas.
3. Karier Tim Nasional
Lee Hyun-seung telah mewakili Korea Selatan dalam beberapa kompetisi internasional penting, baik di tingkat amatir maupun profesional.
3.1. Turnamen dan Penampilan
- Piala Interkontinental 2002: Sebagai pemain termuda di daftar pemain, ia membantu timnya meraih medali perak
Medali perak . Ia tampil sebagai pelempar bantuan dan spesialis tangan kiri, melempar empat inning tanpa run yang diizinkan sepanjang turnamen.
- Kejuaraan Bisbol Universitas Dunia ke-2 (2004): Sebagai mahasiswa junior, ia berkompetisi di Tainan City, Taiwan. Di sana, ia memimpin timnya meraih medali perunggu
Medali perunggu bersama dengan pelempar terkenal lainnya seperti Oh Seung-Hwan dan Jang Won-Sam.
- Kejuaraan Bisbol Asia (2005): Ia juga berpartisipasi di Jepang, di mana tim Korea Selatan menempati posisi keempat.
- Piala Interkontinental 2006: Setelah musim 2006, ia kembali berkompetisi untuk tim nasional bisbol Korea Selatan. Dalam pertandingan round-robin, ia mencatat satu save dengan melempar dua inning tanpa run untuk menutup kemenangan 5-1 atas tim nasional bisbol Italia. Namun, dalam pertandingan klasifikasi tempat ke-5 hingga ke-8, ia kehilangan kesempatan save, memungkinkan tiga run di inning ke-9 dalam kekalahan 8-3 dari Italia. Tim Korea Selatan finis di posisi ke-7 dalam turnamen tersebut.
- WBSC Premier12 2015: Lee Hyun-seung terpilih untuk tim nasional Korea Selatan yang berkompetisi di WBSC Premier12 2015. Ini adalah pertama kalinya ia bergabung dengan tim nasional "A". Ia memberikan kontribusi signifikan terhadap kemenangan Korea Selatan di turnamen tersebut, yang menghasilkan medali emas
Medali emas untuk tim. Dalam turnamen tersebut, ia mencatat rekor 0 kemenangan dan 1 kekalahan dengan 1 save.
- World Baseball Classic 2017: Lee Hyun-seung juga terpilih untuk tim nasional Korea Selatan yang berpartisipasi dalam World Baseball Classic 2017. Tim Korea Selatan finis di posisi ke-10 dalam turnamen tersebut. Dalam penampilannya, ia mencatat rekor 0 kemenangan dan 1 kekalahan dengan 1 save.
4. Gaya Bermain dan Julukan
Lee Hyun-seung dikenal karena karakteristiknya sebagai pelempar tangan kiri dan julukan unik yang diberikan oleh para penggemar.
4.1. Gaya Melempar
Sebagai pelempar tangan kiri, Lee Hyun-seung dikenal karena kemampuannya beradaptasi dengan berbagai peran di bullpen. Ia sering digunakan sebagai spesialis tangan kiri untuk menghadapi pemukul tangan kiri lawan, serta sebagai setup man dan closer di berbagai titik dalam kariernya. Pendekatannya di lapangan sering kali melibatkan kemampuan untuk keluar dari situasi sulit.
4.2. Julukan
Lee Hyun-seung mendapatkan julukan "bases-loaded pervert" (만루변태Mallu ByeontaeBahasa Korea) dari para penggemar. Julukan ini diberikan karena kemampuannya yang luar biasa untuk sering kali lolos dari krisis ketika base terisi penuh, menunjukkan ketenangan dan keterampilan di bawah tekanan tinggi.
5. Statistik Karier
Berikut adalah ringkasan statistik karier profesional Lee Hyun-seung di KBO League:
Tahun | Tim | ERA | G | CG | SHO | W | L | SV | HLD | WPCT | BF | IP | H | HR | BB | HBP | SO | R | ER |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
2006 | Hyundai | 3.79 | 70 | 0 | 0 | 2 | 0 | 0 | 19 | 1.000 | 182 | 40.1 | 44 | 3 | 14 | 2 | 43 | 18 | 17 |
2007 | Hyundai | 7.15 | 45 | 0 | 0 | 1 | 2 | 0 | 5 | 0.333 | 105 | 22.2 | 33 | 1 | 9 | 0 | 14 | 19 | 18 |
2008 | Woori/Heroes | 4.58 | 40 | 1 | 0 | 6 | 8 | 0 | 1 | 0.429 | 535 | 120 | 132 | 10 | 53 | 5 | 78 | 64 | 61 |
2009 | Heroes | 4.18 | 30 | 0 | 0 | 13 | 10 | 0 | 0 | 0.565 | 716 | 170 | 161 | 25 | 66 | 5 | 120 | 84 | 79 |
2010 | Doosan | 4.75 | 46 | 0 | 0 | 3 | 6 | 2 | 4 | 0.333 | 327 | 77.2 | 80 | 8 | 25 | 3 | 50 | 45 | 41 |
2011 | Doosan | 4.82 | 50 | 0 | 0 | 3 | 5 | 4 | 6 | 0.375 | 325 | 74.2 | 85 | 8 | 26 | 5 | 50 | 43 | 40 |
2014 | Doosan | 5.07 | 65 | 0 | 0 | 3 | 3 | 0 | 15 | 0.500 | 259 | 55 | 68 | 2 | 23 | 3 | 39 | 34 | 31 |
2015 | Doosan | 2.89 | 41 | 0 | 0 | 3 | 1 | 18 | 2 | 0.750 | 191 | 46.2 | 45 | 3 | 10 | 2 | 41 | 16 | 15 |
2016 | Doosan | 4.84 | 56 | 0 | 0 | 1 | 4 | 25 | 1 | 0.200 | 260 | 57.2 | 65 | 8 | 17 | 7 | 41 | 36 | 31 |
2017 | Doosan | 3.98 | 57 | 0 | 0 | 3 | 2 | 5 | 9 | 0.600 | 235 | 52 | 62 | 4 | 16 | 4 | 38 | 23 | 23 |
2018 | Doosan | 4.99 | 39 | 0 | 0 | 1 | 0 | 0 | 6 | 1.000 | 140 | 30.2 | 39 | 4 | 14 | 1 | 21 | 18 | 17 |
2019 | Doosan | 3.00 | 9 | 0 | 0 | 0 | 1 | 0 | 2 | 0.000 | 22 | 6 | 4 | 0 | 0 | 0 | 4 | 2 | 2 |
2020 | Doosan | 5.31 | 62 | 0 | 0 | 2 | 1 | 2 | 10 | 0.667 | 195 | 42.1 | 48 | 2 | 21 | 2 | 42 | 27 | 25 |
2021 | Doosan | 1.93 | 38 | 0 | 0 | 5 | 1 | 0 | 7 | 0.833 | 90 | 23.1 | 16 | 1 | 6 | 0 | 20 | 6 | 5 |
2022 | Doosan | 6.23 | 23 | 0 | 0 | 1 | 0 | 0 | 2 | 1.000 | 43 | 8.2 | 13 | 2 | 4 | 1 | 9 | 6 | 6 |
Total | 15 Musim | 4.47 | 671 | 1 | 0 | 47 | 44 | 56 | 89 | 0.516 | 3625 | 827.2 | 895 | 81 | 304 | 40 | 610 | 441 | 411 |
6. Penghargaan dan Pengakuan
Sepanjang kariernya, Lee Hyun-seung menerima beberapa penghargaan dan pengakuan penting:
- Medali Emas: WBSC Premier12 2015 (sebagai bagian dari tim nasional Korea Selatan).
- MVP: Playoff Semifinal KBO 2015.
7. Informasi Pribadi
Beberapa detail pribadi dan karier Lee Hyun-seung mencakup perubahan nomor punggung dan pengalaman pertukaran tim.
- Nomor Punggung:
- 29 (2006)
- 48 (2007-2009, 2014-2017, 2019-2022)
- 58 (2010-2011)
- 3 (2018)
- Pengalaman Pertukaran (Trade):
- Dari Hyundai Unicorns ke Woori Heroes (akibat pembubaran tim).
- Dari Woori Heroes ke Doosan Bears (ditukar dengan Keum Min-Chul dan 1.00 B KRW).
- Latar Belakang Pendidikan:
- Incheon Seohwa Elementary School
- Daeheon Middle School (sekarang Jaeneung Middle School)
- Dongsan High School
- Universitas Inha, Departemen Pendidikan Jasmani (Angkatan 2002)