1. Kehidupan awal dan pendidikan
Manabu Ikeda memiliki latar belakang yang kuat dalam sepak bola usia muda sebelum memulai karier profesionalnya, menunjukkan minat yang mendalam pada olahraga tersebut sejak dini.
1.1. Kelahiran dan masa kecil
Manabu Ikeda lahir di Ibaraki, Prefektur Osaka, Jepang pada 3 Juli 1980. Ia memulai karier sepak bolanya di kota kelahirannya, bergabung dengan klub Tom FC sebelum kemudian bermain untuk tim junior youth Gamba Osaka dari tahun 1993 hingga 1995. Selama periode ini, ia satu angkatan dengan pemain seperti Masashi Oguro.
1.2. Karier muda
Setelah menyelesaikan masa bermainnya di Gamba Osaka junior youth, Ikeda melanjutkan pendidikannya di Sekolah Menengah Atas Komersial Shimizu di Shizuoka. Dari tahun 1996 hingga 1998, ia bermain untuk tim sepak bola sekolah tersebut. Karier mudanya yang gemilang membuatnya menarik perhatian klub-klub profesional.
2. Karier bermain profesional
Manabu Ikeda menghabiskan sebagian besar karier profesionalnya di Liga J1 dan Liga J2, meskipun sering diganggu oleh cedera serius yang menghambat perkembangannya.
2.1. Urawa Reds
Ikeda bergabung dengan klub J1 League, Urawa Reds, pada tahun 1999 setelah lulus dari Sekolah Menengah Atas Komersial Shimizu. Meskipun ada laporan awal tentang kemungkinan ia bergabung dengan Tokyo Verdy, ia memutuskan untuk bergabung dengan Urawa setelah menerima ajakan dari seniornya di sekolah, Shinji Ono. Pada musim perdananya (1999), ia bermain dalam banyak pertandingan sebagai bek tengah. Namun, klub tersebut terdegradasi ke J2 League pada akhir musim 1999. Ada momen yang diingat saat Ikeda memeluk Masahiro Fukuda setelah gol kemenangan di pertandingan terakhir musim tersebut, salah mengira bahwa Urawa Reds telah memastikan bertahan di J1, padahal mereka sudah dipastikan terdegradasi saat perpanjangan waktu.
Pada tahun 2000, Urawa Reds bermain di J2, tetapi Ikeda tidak tampil dalam satu pun pertandingan. Meskipun demikian, klub tersebut berhasil promosi kembali ke J1 dalam satu tahun. Pada tahun 2001, ia kembali bermain dalam banyak pertandingan. Namun, pada tahun 2002, ia tidak tampil dalam satu pun pertandingan. Ikeda diharapkan menjadi bek dengan kombinasi tinggi, kecepatan, dan kekuatan, tetapi sering mengalami cedera parah selama karier profesionalnya, yang mencegahnya mengeluarkan potensi penuhnya.
2.2. Shonan Bellmare
Pada tahun 2003, Ikeda pindah ke klub J2, Shonan Bellmare. Ia membela tim ini selama dua musim, namun tidak banyak mendapatkan kesempatan bermain. Pada akhir musim 2004, Manabu Ikeda memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai pemain profesional di usia muda.
2.3. FC Horikoshi
Pada tahun 2005, Ikeda sempat dikabarkan akan pindah ke FC Horikoshi (sekarang Arte Takasaki). Namun, ia tampaknya meninggalkan klub tersebut lebih awal, dan tidak pernah terdaftar sebagai pemain.
2.4. Panggilan tim nasional
Meskipun karier klubnya terhambat oleh cedera, Manabu Ikeda memiliki riwayat panggilan ke tim nasional Jepang di berbagai tingkatan usia. Ia pernah dipanggil ke tim nasional sepak bola U-20 Jepang dan tim nasional sepak bola U-22 Jepang.
Menjelang Kejuaraan Dunia Remaja FIFA 1999 di Nigeria, Ikeda dipanggil tambahan ke skuad U-20 Jepang di bawah asuhan pelatih Philippe Troussier. Namun, ia tidak dapat bergabung dengan tim karena tidak sempat mendapatkan vaksinasi yang diperlukan untuk masuk ke Nigeria. Troussier dilaporkan sangat menghargai kemampuan Ikeda, dan setelah insiden itu, Ikeda tetap dipanggil untuk kamp pelatihan kandidat U-22 dan bahkan kandidat tim nasional senior.
3. Statistik karier
Statistik karier Manabu Ikeda di berbagai kompetisi liga dan piala sebagai pemain profesional adalah sebagai berikut:
Penampilan Klub | Liga | Piala | Piala Liga | Total | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Musim | Klub | Liga | Penampilan | Gol | Penampilan | Gol | Penampilan | Gol | Penampilan | Gol |
Jepang | Liga | Piala Kaisar | J.League Cup | Total | ||||||
1999 | Urawa Reds | J1 League | 17 | 2 | 2 | 1 | 3 | 0 | 22 | 3 |
2000 | J2 League | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | |
2001 | J1 League | 13 | 0 | 3 | 0 | 4 | 0 | 20 | 0 | |
2002 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | ||
2003 | Shonan Bellmare | J2 League | 13 | 0 | 0 | 0 | - | 13 | 0 | |
2004 | 1 | 0 | 0 | 0 | - | 1 | 0 | |||
2005 | FC Horikoshi | JFL | - | - | - | 0 | 0 | |||
Total | 44 | 2 | 5 | 1 | 7 | 0 | 56 | 3 |
4. Kegiatan pasca-pensiun
Setelah pensiun dari sepak bola profesional, Manabu Ikeda secara aktif mengejar karier baru dan terus berkontribusi pada olahraga serta komunitas.
4.1. Karier real estat
Setelah pensiun dari sepak bola, Manabu Ikeda segera beralih ke industri real estat. Ia mengungkapkan dalam sebuah wawancara bahwa ia tertarik pada real estat sejak kecil dan selalu mempertimbangkan bidang ini sebagai profesi setelah pensiun. Pada 25 Agustus 2005, ia bergabung dengan Sumitomo Real Estate Sales (Asagaya Sales Center) dan berhasil lulus ujian Agen Properti Bersertifikat pada tahun yang sama. Pada Oktober 2006, ia pindah ke Mitsubishi UFJ Real Estate Sales, bertugas di Omiya Center sebelum dipindahkan ke Urawa Center pada September 2008. Ia meninggalkan Mitsubishi UFJ Real Estate Sales pada 11 November 2018.
4.2. Pelatihan sepak bola dan keterlibatan komunitas
Selain karier real estatnya, Manabu Ikeda juga kembali ke dunia sepak bola sebagai pelatih. Ia mendirikan "Robo Soccer School" di Kumagaya. Pada 1 Maret 2020, ia ditunjuk sebagai pelatih Urawa Reds Heart-full Club. Sebagai pelatih Heart-full Club, ia aktif berkontribusi pada pengembangan sepak bola usia muda dan masyarakat lokal, memperkuat ikatan antara klub dan komunitas. Hingga Juli 2022, ia masih aktif berpartisipasi dalam berbagai acara dan wawancara sebagai mantan pemain Urawa Reds.
5. Kehidupan pribadi
Manabu Ikeda dikenal memiliki kegemaran yang besar terhadap kari.