1. Kehidupan awal dan latar belakang
Elmar Gasimov lahir pada 2 November 1990 di Xırdalan, Azerbaijan. Ia memulai karier olahraganya, khususnya dalam judo, pada usia muda. Tercatat bahwa ia mulai berlatih judo sejak tahun 1999 atau 2000. Kecintaan dan bakatnya dalam judo mulai terlihat sejak awal, yang kemudian membawanya menjadi salah satu judoka terkemuka dari Azerbaijan.
2. Karier
Karier Elmar Gasimov di dunia judo menunjukkan perkembangan yang stabil dari level junior hingga menjadi salah satu atlet elit di kelas beratnya. Ia aktif berkompetisi di berbagai turnamen nasional dan internasional, secara bertahap membangun reputasinya sebagai lawan yang tangguh.
2.1. Karier junior
Perjalanan karier Elmar Gasimov di tingkat junior dimulai dengan sukses. Pada tahun 2007, ia meraih medali perak di Kejuaraan Azerbaijan U-20 dan medali perunggu di Kejuaraan Azerbaijan U-23. Pada tahun yang sama, ia juga berhasil menduduki peringkat ketiga di Kejuaraan Azerbaijan.
Tahun 2008 menandai partisipasi pertamanya dalam kompetisi internasional, di mana ia menempati posisi ketujuh di Kejuaraan Dunia U-20 (bertarung di kelas 90 kg). Namanya mulai dikenal luas di Azerbaijan pada tahun 2009 ketika ia berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Junior Eropa yang diselenggarakan di Yerevan, ibu kota Armenia. Kemenangannya ini sangat bersejarah karena untuk pertama kalinya lagu kebangsaan Azerbaijan dikumandangkan di Yerevan sebagai penghormatan atas prestasinya. Dalam final turnamen tersebut, ia berhasil mengalahkan judoka tangguh Lukáš Krpálek. Di tahun yang sama, ia juga menempati posisi kelima di Kejuaraan Dunia Junior.
2.2. Karier senior dan turnamen utama
Memasuki karier senior, Elmar Gasimov terus menunjukkan performa yang konsisten. Pada tahun 2009, ia menempati posisi kelima di Kejuaraan Dunia Judo. Setahun kemudian, pada Kejuaraan Dunia Judo 2010, ia meraih posisi ketujuh. Pada tahun 2011, ia menduduki peringkat kelima di Judo World Masters dan meraih medali perunggu di Piala Dunia Judo di São Paulo dan Tashkent.
Tahun 2012, Gasimov meraih medali perunggu di Kejuaraan Judo Eropa. Pada Judo World Masters 2013 di Tyumen, ia berhasil meraih medali perunggu. Setahun kemudian, pada Kejuaraan Judo Eropa 2014 di Montpellier, ia meraih medali perak setelah kalah dari Lukáš Krpálek di final. Di tahun yang sama, ia juga memenangkan Grand Slam Judo Tyumen.
Tahun 2015 menjadi salah satu tahun gemilang bagi Gasimov. Ia memenangkan medali emas di Grand Prix Judo Tbilisi 2015 dan Grand Prix Judo Samsun 2015. Ia juga meraih perak di Grand Slam Judo Baku 2015 di tanah kelahirannya, Baku. Puncak prestasinya di tahun ini adalah kemenangannya di Judo World Masters 2015 di Rabat, di mana ia mengalahkan juara dunia saat itu, Lukáš Krpálek, dengan *waza-ari*. Pada tahun yang sama, ia juga meraih medali perunggu di Grand Prix Judo Qingdao 2015, Grand Prix Judo Jeju 2015, dan Grand Slam Judo Tokyo 2015.
Pada Pesta Olahraga Eropa 2015 yang pertama kali diselenggarakan, Elmar Gasimov mendapat kehormatan menjadi pembawa bendera untuk Azerbaijan pada upacara pembukaan. Meskipun demikian, ia gagal meraih medali di kategori berat 100 kg, kalah dari Jorge Fonseca dari Portugal melalui *ippon* di babak 1/16 final.
Pada tahun 2016, ia kembali memenangkan Judo World Masters di Guadalajara, menjadikannya juara dua kali berturut-turut di ajang tersebut. Pada Kejuaraan Judo Eropa 2016 di Kazan, ia menempati posisi kelima. Ia juga meraih perak di Grand Slam Judo Baku 2017 dan perunggu di Grand Prix Judo Antalya 2019. Pada Pesta Olahraga Solidaritas Islam 2017 yang diadakan di Baku, ia meraih medali perak.

Pada Kejuaraan Dunia Judo 2017 di Budapest, ia meraih medali perunggu setelah kalah dari judoka Jepang, Aaron Wolf, di semifinal. Pada Grand Slam Judo Abu Dhabi 2018, ia meraih medali perak, dan memenangkan medali emas di Grand Prix Judo Tashkent 2018. Pada Pesta Olahraga Eropa 2019 di Minsk, ia meraih medali perunggu.
Di Kejuaraan Dunia Judo 2019, Gasimov nyaris meraih medali perunggu kedua, namun kalah dari Aaron Wolf hanya dengan 33 detik tersisa dalam pertandingan perebutan medali perunggu. Ia juga meraih perak di Grand Slam Judo Osaka 2019 dan perunggu di Grand Slam Judo Düsseldorf 2020. Penampilan terbarunya yang tercatat adalah meraih perunggu di Grand Slam Judo Antalya 2022.
2.3. Partisipasi Olimpiade
Elmar Gasimov telah dua kali mewakili Azerbaijan dalam ajang Olimpiade Musim Panas, menunjukkan performa yang patut diacungi jempol di panggung tertinggi olahraga judo.
Pada Olimpiade Musim Panas 2012 di London, ia menunjukkan keberanian dengan mengalahkan juara dunia, Maksim Rakov, di pertandingan pertamanya. Meskipun demikian, ia harus puas menempati posisi ketujuh dalam turnamen tersebut.

Puncak karier Olimpiadenya terjadi pada Olimpiade Musim Panas 2016 di Rio de Janeiro. Elmar Gasimov datang ke ajang ini sebagai judoka peringkat pertama dunia di kelasnya. Dalam perjalanannya menuju final, ia berhasil mengalahkan peraih medali emas Olimpiade London 2012, Tagir Khaibulaev dari Rusia. Di pertandingan final, ia kembali berhadapan dengan rival lamanya, Lukáš Krpálek dari Ceko. Pertandingan ini berakhir dengan kekalahan Gasimov melalui *ippon*, sehingga ia meraih medali perak. Medali perak ini menjadi pencapaian paling penting dalam karier Elmar Gasimov di level internasional, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu judoka terbaik di dunia.
3. Gaya bertarung
Elmar Gasimov dikenal dengan gaya judonya yang kuat dan efektif. Ia memiliki beberapa teknik andalan yang sering digunakannya dalam pertandingan. Teknik favoritnya adalah *kataguruma* (肩車), atau teknik bahu. Selain itu, ia juga sangat ahli dalam teknik *kosoto gake* (小外掛), atau kait kecil dari luar, yang sering ia lakukan sebagai serangan balik terhadap gerakan awal lawan. Kemampuannya dalam menggunakan teknik-teknik ini, terutama *kosoto gake* sebagai kontra-serangan, menunjukkan pemahaman mendalamnya tentang dinamika pertarungan judo dan kemampuannya untuk membaca gerakan lawan.
4. Hasil utama
Berikut adalah daftar komprehensif medali dan peringkat yang diraih Elmar Gasimov dalam berbagai kompetisi judo tingkat nasional dan internasional:
Tahun | Kompetisi | Medali / Peringkat | Kelas Berat |
---|---|---|---|
2007 | Kejuaraan Azerbaijan U-20 | Perak | |
2007 | Kejuaraan Azerbaijan U-23 | Perunggu | |
2007 | Kejuaraan Azerbaijan | Ke-3 | |
2008 | Kejuaraan Dunia Junior | Ke-7 | 90 kg |
2009 | Kejuaraan Dunia | Ke-5 | 100 kg |
2009 | Kejuaraan Junior Eropa | Emas | 100 kg |
2009 | Kejuaraan Dunia Junior | Ke-5 | 100 kg |
2010 | Kejuaraan Dunia | Ke-7 | 100 kg |
2011 | World Masters | Ke-5 | 100 kg |
2011 | Piala Dunia São Paulo | Perunggu | 100 kg |
2011 | Piala Dunia Tashkent | Perunggu | 100 kg |
2012 | Kejuaraan Eropa | Perunggu | 100 kg |
2012 | Olimpiade London | Ke-7 | 100 kg |
2013 | Grand Prix Samsun | Perunggu | 100 kg |
2013 | Kejuaraan Eropa | Ke-5 | 100 kg |
2013 | Grand Slam Baku | Perunggu | 100 kg |
2013 | World Masters | Perunggu | 100 kg |
2014 | Grand Prix Tbilisi | Perunggu | 100 kg |
2014 | Kejuaraan Eropa | Perak | 100 kg |
2014 | Grand Prix Budapest | Perunggu | 100 kg |
2014 | Grand Slam Tyumen | Emas | 100 kg |
2015 | Grand Prix Tbilisi | Emas | 100 kg |
2015 | Grand Prix Samsun | Emas | 100 kg |
2015 | Grand Slam Baku | Perak | 100 kg |
2015 | World Masters | Emas | 100 kg |
2015 | Grand Prix Qingdao | Perunggu | 100 kg |
2015 | Grand Prix Jeju | Perunggu | 100 kg |
2015 | Grand Slam Tokyo | Perunggu | 100 kg |
2016 | Kejuaraan Eropa | Ke-5 | 100 kg |
2016 | World Masters | Emas | 100 kg |
2016 | Olimpiade Rio de Janeiro | Perak | 100 kg |
2017 | Grand Slam Baku | Perak | 100 kg |
2017 | Pesta Olahraga Solidaritas Islam | Perak | 100 kg |
2017 | Kejuaraan Dunia | Perunggu | 100 kg |
2018 | European Open Minsk | Emas | 100 kg |
2018 | Grand Slam Abu Dhabi | Perak | 100 kg |
2018 | Grand Prix Tashkent | Emas | 100 kg |
2019 | Grand Prix Antalya | Perunggu | 100 kg |
2019 | Kejuaraan Dunia | Ke-5 | 100 kg |
2019 | Pesta Olahraga Eropa Minsk | Perunggu | 100 kg |
2019 | Grand Slam Osaka | Perak | 100 kg |
2020 | Grand Slam Düsseldorf | Perunggu | 100 kg |
2022 | Grand Slam Antalya | Perunggu | 100 kg |
5. Warisan dan penilaian
Sebagai salah satu judoka terkemuka dari Azerbaijan, Elmar Gasimov telah meninggalkan jejak signifikan dalam dunia judo. Konsistensinya dalam meraih medali di berbagai kejuaraan besar, termasuk dua kali partisipasi Olimpiade dan satu medali perak, mengukuhkan statusnya sebagai atlet kelas dunia. Ia dikenal karena ketekunan dan semangat juangnya di atas matras, bahkan ketika menghadapi lawan-lawan tangguh seperti Lukáš Krpálek dan Aaron Wolf.
Kontribusinya tidak hanya terbatas pada pencapaian individu, tetapi juga dalam menginspirasi generasi judoka Azerbaijan berikutnya. Kemenangannya, terutama medali emas di Kejuaraan Junior Eropa 2009 yang membuat lagu kebangsaan Azerbaijan berkumandang di Yerevan, menjadi momen kebanggaan nasional. Meskipun ia belum meraih medali emas Olimpiade atau Kejuaraan Dunia, rekam jejaknya yang kaya akan medali perak dan perunggu di turnamen-turnamen elit menunjukkan kemampuannya untuk bersaing di level tertinggi secara konsisten.
Pada usia lebih dari 30 tahun, Elmar Gasimov masih menunjukkan daya saing, seperti yang terlihat dari medali perunggu di Grand Slam Antalya 2022. Warisan Elmar Gasimov adalah kisah tentang dedikasi, ketekunan, dan kebanggaan nasional yang ia bawa melalui setiap penampilannya di arena judo internasional.