1. Kehidupan
Kehidupan Santo Mikhael Maleinos ditandai oleh latar belakang keluarga yang terkemuka, keputusan untuk meninggalkan kehidupan duniawi demi spiritualitas, dan dedikasinya yang mendalam terhadap praktik monastik.
1.1. Latar Belakang Kelahiran dan Keluarga
Ia dilahirkan dengan nama Manuel Maleinos sekitar tahun 894 di Kapadosia, sebagai anggota keluarga pemilik tanah yang kaya raya. Kedua kakeknya adalah perwira militer tinggi yang telah mencapai pangkat patrikios. Ayahnya, Eudokimos, juga seorang patrikios, sementara ibunya, Anastaso, adalah kerabat Kaisar Romanos I Lekapenos. Ia memiliki setidaknya satu saudara laki-laki, Konstantinos Maleinos, dan satu saudara perempuan yang namanya tidak diketahui. Saudara perempuannya itu menikah dengan jenderal Bardas Phokas Tua, sehingga menghubungkan keluarga Maleinoi dengan keluarga militer yang kuat, Phokades.
1.2. Masa Muda dan Awal Kehidupan Monastik
Manuel menghabiskan masa mudanya di istana Kaisar Leo sang Bijaksana, yang merupakan kerabatnya. Pada usia 18 tahun, ia memutuskan untuk meninggalkan kesenangan duniawi dan mengasingkan diri ke Bitinia. Di sana, ia mendirikan sebuah lavra yang sangat dihormati di bawah bimbingan spiritual sesepuh Yohanes Heladites, dan pada saat itulah ia mengambil nama Mikhael.
1.3. Penahbisan sebagai Imam dan Latihan Spiritual
Setelah beberapa waktu, Mikhael ditahbiskan menjadi imam. Ia dikenal sebagai pribadi yang berbelas kasih dan baik hati terhadap sesama. Sesepuh Yohanes memberinya izin untuk menjalani kehidupan menyendiri di sebuah gua. Lima hari dalam seminggu ia habiskan untuk konsentrasi dalam doa, dan hanya pada hari Sabtu dan Minggu ia datang ke biara untuk berpartisipasi dalam ibadah ilahi dan menerima komuni.
2. Aktivitas Utama dan Pencapaian
Sepanjang hidupnya, Santo Mikhael Maleinos melakukan berbagai aktivitas penting yang membentuk komunitas monastik dan meninggalkan warisan spiritual yang signifikan.
2.1. Pendirian dan Pengelolaan Biara
Contoh kehidupan spiritual Mikhael menarik banyak orang lain untuk mengikutinya. Di sebuah tempat terpencil yang disebut Dry Lake, Mikhael mendirikan sebuah biara dan memberlakukan ustav (aturan monastik) yang sangat ketat. Setelah biara tersebut mapan dan aman, Mikhael pergi ke tempat yang lebih terpencil lagi dan membangun biara baru di sana. Seiring waktu, berkat upaya abbas suci ini, Gunung Kumineia tertutup oleh berbagai komunitas monastik.
2.2. Bimbingan Spiritual dan Pengaruh
Mikhael Maleinos dikenal luas sebagai seorang sesepuh yang memberikan bimbingan spiritual yang mendalam. Melalui ajaran-ajarannya dan teladan hidupnya, ia menarik banyak pengikut dan membentuk komunitas monastik yang berkembang pesat. Pengaruhnya tidak hanya terbatas pada para biarawan di bawah bimbingannya, tetapi juga meluas ke tokoh-tokoh penting di Kekaisaran Bizantium, menjadikannya figur spiritual yang sangat dihormati.
3. Pengaruh
Dampak yang diberikan oleh Santo Mikhael Maleinos melampaui komunitas monastiknya sendiri, memengaruhi tokoh-tokoh penting dalam sejarah Bizantium dan perkembangan monastisisme Ortodoks.
3.1. Pengaruh terhadap Nikephoros II Phokas
Mikhael Maleinos memiliki pengaruh besar pada keponakannya, jenderal yang kemudian menjadi kaisar Nikephoros II Phokas, yang memerintah dari tahun 963 hingga 969. Pengaruh spiritual dan mental Mikhael sangat membentuk karakter dan pandangan Nikephoros, yang kemudian menjadi salah satu kaisar Bizantium yang paling cakap.
3.2. Pengaruh terhadap Athanasius the Athonite dan Monastisisme Gunung Athos
Athanasius the Athonite, yang memulai kehidupan monastiknya di biara Mikhael sekitar tahun 953, kemudian menjadikan pendirian Mikhael sebagai model untuk Biara Agung (Great Lavra) di Gunung Athos. Hal ini menunjukkan dampak abadi Mikhael pada perkembangan monastisisme Ortodoks, khususnya di salah satu pusat monastik terpenting di dunia Ortodoks.
4. Kematian
Mikhael Maleinos meninggal di Gunung Kyminas pada tanggal 12 Juli 961.
5. Penghormatan dan Peringatan
Santo Mikhael Maleinos terus dihormati dan diperingati hingga kini, terutama di Rusia, di mana ia memiliki tempat khusus dalam sejarah dan spiritualitas.
5.1. Penghormatan di Rusia
Mikhael Maleinos adalah santo pelindung Mikhail Feodorovich, tsar Romanov pertama. Karena fakta ini, ia sangat dihormati oleh Dinasti Romanov.
5.2. Peringatan di Rusia
Sebagai bentuk penghormatan, banyak kapel didedikasikan untuknya di Rusia pada paruh pertama abad ke-17.
6. Pranala Luar
- (Yunani) [http://users.uoa.gr/~nektar/orthodoxy/agiologion/saints_08th-10th_centuries/076.htm Hagiografi Santo Michael Maleinos, oleh muridnya Theophanes]