1. Overview
Francisco "Paco" Llorente Gento (lahir 21 Mei 1965) adalah mantan pemain sepak bola profesional Spanyol yang sebagian besar bermain sebagai pemain sayap kanan. Ia dikenal karena kecepatan dan keterampilannya di sisi sayap, serta kemampuannya untuk beradaptasi, bahkan bermain sebagai bek kanan di akhir kariernya. Sepanjang 13 musimnya di La Liga, Llorente mengumpulkan total 207 pertandingan dan mencetak 11 gol. Ia bermain untuk klub-klub seperti Atlético Madrid, Real Madrid, dan SD Compostela. Artikel ini akan menyoroti kariernya di klub dan tim nasional, serta menelaah latar belakang keluarganya yang merupakan dinasti olahragawan terkemuka di Spanyol.
2. Kehidupan Awal
Francisco Llorente Gento dilahirkan pada tanggal 21 Mei 1965 di Valladolid, sebuah kota di komunitas otonom Castile dan León, Spanyol. Di masa mudanya, Llorente sempat menjalani periode singkat di tim junior Real Madrid, sebuah klub raksasa Spanyol. Namun, untuk memulai karier sepak bola seniornya, ia memilih untuk bergabung dengan rival sekota Real Madrid, yaitu Atlético Madrid.
3. Karier Klub
Sepanjang karier profesionalnya, Francisco "Paco" Llorente Gento berhasil mengumpulkan total 207 penampilan dan 11 gol di La Liga, liga sepak bola tertinggi di Spanyol, selama 13 musim. Klub-klub utama yang ia bela adalah Atlético Madrid, Real Madrid, dan SD Compostela.
3.1. Atlético Madrid dan Tahun-Tahun Awal di Real Madrid
Llorente memulai karier seniornya di Atlético Madrid, di mana ia mendapatkan kesempatan bermain yang cukup banyak selama dua musim. Penampilannya yang menonjol berkat kecepatan dan keterampilannya menarik perhatian, sehingga pada tahun 1987, ia kembali bergabung dengan Real Madrid, klub masa remajanya.
Meskipun memiliki kemampuan yang serbaguna dan juga mampu bermain sebagai penyerang, Llorente menghadapi persaingan ketat untuk menembus tim utama di Real Madrid. Posisi alami Llorente sebagai sayap kanan sering diisi oleh pemain kunci seperti Míchel. Selain itu, di lini depan, ia harus bersaing dengan penyerang-penyerang kaliber tinggi seperti Hugo Sánchez dan Emilio Butragueño, yang menjadi pilihan utama tim.
Momen puncaknya terjadi pada leg kedua babak kedua Piala Eropa 1987-88 melawan FC Porto. Real Madrid saat itu tertinggal 0-1 di kandang lawan (agregat 2-2) setelah sebelumnya meraih kemenangan 2-1 di kandang sendiri. Llorente dimasukkan sebagai pemain pengganti dan menunjukkan performa yang luar biasa. Dengan lari kuat di sisi sayap, ia berhasil memberikan dua umpan silang akurat yang berujung gol bagi Míchel. Peran krusial ini tidak hanya menyelamatkan Real Madrid, tetapi juga mengingatkan banyak pihak pada gaya bermain pamannya yang legendaris, Francisco Gento, yang juga terkenal dengan kecepatan dan dominasinya di sisi sayap pada era 1950-an dan 1960-an.
3.2. Real Madrid
Periode utama karier Llorente dihabiskan di Real Madrid, di mana ia meraih berbagai kesuksesan tim. Namun, seiring berjalannya waktu, perannya dalam tim mengalami perubahan. Setelah kedatangan John Toshack sebagai pelatih pada musim 1989-90, waktu bermain Llorente berkurang secara drastis. Meskipun demikian, di tahun-tahun terakhirnya bersama klub, di bawah asuhan Benito Floro, ia menunjukkan fleksibilitas posisinya dengan beberapa kali bermain sebagai bek kanan.
Selama waktunya di Real Madrid, Llorente berkontribusi pada pencapaian tim dalam meraih tiga gelar La Liga secara beruntun (1987-88, 1988-89, 1989-90), dua gelar Copa del Rey (1989-90, 1992-93), dan tiga gelar Supercopa de España (1988, 1990, 1993). Ia juga menjadi bagian dari tim yang secara otomatis meraih Supercopa pada tahun 1989 karena berhasil memenangkan gelar liga dan piala domestik.
3.3. SD Compostela dan Pensiun
Pada tahun 1994, setelah menyelesaikan periode di Real Madrid, Francisco Llorente melanjutkan karier sepak bolanya dengan bergabung bersama SD Compostela. Klub ini kala itu berkompetisi di divisi teratas La Liga, meskipun seringkali berjuang di papan bawah liga. Llorente menghabiskan empat musim di Compostela, terus menunjukkan profesionalisme dan dedikasinya hingga akhir kariernya. Ia akhirnya pensiun dari sepak bola profesional pada tahun 1998, di usia 33 tahun, mengakhiri perjalanan karier yang panjang dan diisi dengan berbagai pengalaman di level tertinggi sepak bola Spanyol.
4. Karier Internasional
Karier internasional Francisco Llorente Gento sangat singkat, dengan hanya satu penampilan untuk tim nasional Spanyol. Penampilan tunggalnya terjadi pada tanggal 18 November 1987, dalam pertandingan kualifikasi Kejuaraan Eropa UEFA 1988 melawan Albania. Dalam pertandingan yang berlangsung di Seville itu, Spanyol meraih kemenangan telak 5-0, dan Llorente berhasil mencetak salah satu dari lima gol tersebut. Meskipun demikian, ia tidak terpilih dalam skuad final Spanyol untuk putaran final turnamen yang diselenggarakan di Jerman Barat.
5. Kehidupan Pribadi dan Keluarga
Francisco "Paco" Llorente Gento berasal dari keluarga yang sangat terkenal di dunia olahraga Spanyol, yang sering disebut sebagai "dinasti" atlet. Ibunya adalah María Antonia Gento, saudara perempuan dari legenda Real Madrid dan tim nasional Spanyol, Francisco Gento, yang juga merupakan paman Paco.
Selain pamannya, ketiga saudara laki-laki Paco juga merupakan atlet profesional:
- José Luis Llorente (lahir 1959) dan Antonio "Toñín" LlorenteAntonio "Toñín" LlorenteBahasa Spanyol (lahir 1963) adalah pemain bola basket tingkat atas yang berkarier selama lebih dari satu dekade. Keduanya juga pernah bermain untuk tim Real Madrid Baloncesto.
- Julio Llorente (lahir 1966), saudara termuda, adalah seorang bek yang mencatatkan hampir 400 penampilan resmi sepanjang kariernya. Ia bahkan sempat bermain bersama Paco di Real Madrid dari tahun 1988 hingga 1990.
Pengaruh keluarga olahraga ini tidak berhenti sampai di situ. Putra Paco, Marcos Llorente, juga mengikuti jejak ayah, paman, dan kakek buyutnya dengan bermain untuk Real Madrid sebelum kemudian pindah ke Atlético Madrid. Selain itu, ayah mertua Paco Llorente, Ramón Grosso, juga merupakan mantan pemain Real Madrid. Hal ini menunjukkan warisan olahraga yang kuat yang mengalir dalam keluarga Llorente-Gento, dengan banyak anggotanya meraih kesuksesan di level tertinggi dalam berbagai disiplin olahraga.
6. Penghargaan
Selama karier profesionalnya, Francisco "Paco" Llorente Gento meraih beberapa penghargaan penting, terutama saat bermain untuk Real Madrid.
Kompetisi | Tahun |
---|---|
La Liga | 1987-88, 1988-89, 1989-90 |
Copa del Rey | 1989-90, 1992-93 |
Supercopa de España | 1988, 1989 (diraih otomatis sebagai juara liga dan piala), 1990, 1993 |