1. Biografi
Putri Isabel Alfonsa menjalani kehidupan yang penuh dengan perubahan, dari masa kecilnya sebagai seorang infanta Spanyol yang lahir dalam lingkungan istana hingga tahun-tahun terakhirnya di biara setelah pengasingan. Kehidupan pribadinya ditandai oleh ikatan keluarga yang erat, pernikahan yang menghasilkan keturunan, dan dampak peristiwa sejarah besar yang memaksanya berpindah-pindah tempat tinggal.
1.1. Masa Kecil dan Keluarga
Isabel Alfonsa lahir di Istana Kerajaan Madrid pada 16 Oktober 1904. Ia adalah anak ketiga dan satu-satunya putri dari Pangeran Carlo dari Bourbon-Dua Sisilia dan istri pertamanya, Mercedes, Putri Asturias. Ibunya adalah ahli waris takhta Spanyol dari 11 September 1880 hingga 17 Oktober 1904. Tragisnya, Putri Mercedes meninggal dunia satu hari setelah melahirkan Isabel Alfonsa.


Kakek-nenek dari pihak ibunya adalah Raja Alfonso XII dari Spanyol dan Maria Christina dari Austria. Dari pihak ayahnya, ia adalah cicit dari Ferdinand II dari Dua Sisilia. Ia juga merupakan keponakan dari Raja Alfonso XIII dari Spanyol dan bibi buyut dari Juan Carlos I dari Spanyol.
Isabel Alfonsa dibaptis di Istana Kerajaan Madrid pada 24 Oktober 1904, dan diberi nama lengkap Isabel Alfonsa María Teresa Antonia Cristina Mercedes Carolina Adelaida Rafaela. Wali baptisnya adalah pamannya, Raja Alfonso XIII, dan bibinya, Putri María Isabel Francisca de Asís dari Spanyol. Meskipun ia adalah cucu dari luar garis keturunan kerajaan Spanyol, pamannya, Raja Alfonso XIII, memberikan gelar Infanta Spanyol kepadanya melalui dekrit khusus.
Satu tahun setelah kelahirannya, saudara laki-lakinya, Fernando María, meninggal di San Sebastián. Pada tahun 1907, ayahnya, Carlo dari Dua Sisilia, menikah lagi dengan Putri Louise dari Orléans, putri Philippe dari Orléans, Pangeran Paris. Dari pernikahan kedua ini, Pangeran Carlo dan Putri Louise memiliki seorang putra dan tiga putri, di antaranya María de las Mercedes dari Dua Sisilia yang kelak menjadi nenek dari Raja Felipe VI dari Spanyol.
1.2. Pernikahan dan Keturunan
Pada 9 Maret 1929, Isabel Alfonsa menikah dengan sepupu pertamanya sekali jauh, Pangeran Jan Kanty Zamoyski (1900-1961), di Madrid. Jan Kanty adalah anak ketujuh dan putra ketiga dari Pangeran Andrzej Zamoyski dan istrinya, Putri Maria Carolina Giuseppina dari Dua Sisilia.


Pada upacara pernikahannya, Isabel Alfonsa mengenakan gaun pengantin putih yang terbuat dari kain charmeuse, lengkap dengan kerudung putih dan karangan bunga jeruk di kepalanya. Pernikahan ini dihadiri oleh banyak kerabat dari kedua belah pihak, pengantin wanita dan pengantin pria.
Isabel Alfonsa dan Jan Kanty memiliki empat anak:
- Pangeran Karol Alfons Zamoyski (28 Oktober 1930 - 26 Oktober 1979)
- Putri Maria Krystyna Zamoyska (2 September 1932 - 6 Desember 1959)
- Pangeran Józef Michal Zamoyski (27 Juni 1935 - 22/23 Mei 2010)
- Putri Maria Teresa Zamoyska (lahir 18 April 1938)

Dari tahun 1929 hingga 1945, keluarga mereka tinggal di kota Stará Ľubovňa, Cekoslowakia.
1.3. Pengasingan dan Tahun-tahun Akhir
Kehidupan Isabel Alfonsa mengalami perubahan drastis pada tahun 1945. Akibat kemajuan Tentara Merah di Cekoslowakia pasca Perang Dunia II, ia dan keluarganya terpaksa meninggalkan tempat tinggal mereka di Stará Ľubovňa dan mengasingkan diri kembali ke negara asalnya, Spanyol. Mereka menetap di Valencina de la Concepción, wilayah Sevilla.
Pada tahun 1961, ia menjadi janda setelah suaminya, Jan Kanty Zamoyski, meninggal dunia. Setelah itu, Isabel Alfonsa memilih untuk mengasingkan diri di sebuah biara, menjalani sisa hidupnya jauh dari hiruk pikuk kehidupan publik. Ia menghabiskan tahun-tahun terakhirnya dengan tenang hingga akhir hayatnya.
2. Kematian
Putri Isabel Alfonsa meninggal dunia pada 18 Juli 1985 di Madrid, dalam usia 80 tahun, di masa pemerintahan keponakannya, Raja Juan Carlos I dari Spanyol. Jenazahnya dimakamkan di Panteón de Infantes di Biara El Escorial, tempat peristirahatan terakhir bagi para infanta dan pangeran Spanyol.
3. Gelar dan Kehormatan
Sepanjang hidupnya, Putri Isabel Alfonsa memiliki beberapa gelar dan dianugerahi berbagai tanda kehormatan yang mencerminkan statusnya sebagai anggota keluarga kerajaan dan bangasawan.
3.1. Gelar
- Putri dari Wangsa Bourbon-Dua Sisilia (sejak lahir)
- Infanta Spanyol (melalui dekrit khusus dari pamannya, Raja Alfonso XIII)
- Comtesse Zamoyska (melalui pernikahan dengan Pangeran Jan Kanty Zamoyski)
3.2. Tanda Kehormatan
Isabel Alfonsa menerima beberapa tanda kehormatan penting:
- Bintang Salib Agung Keadilan dari Ordo Militer Suci Konstantinian Santo George
- Bintang Putri Ordo Ratu Maria Luisa
3.3. Lambang
Berikut adalah lambang-lambang yang digunakan oleh Isabel Alfonsa:
4. Leluhur
Berikut adalah silsilah leluhur utama Putri Isabel Alfonsa dari Bourbon-Dua Sisilia:
- 1. Isabel Alfonsa dari Bourbon-Dua Sisilia
- 2. Pangeran Carlo dari Bourbon-Dua Sisilia
- 3. María de las Mercedes, Putri Asturias
- 4. Pangeran Alfonso, Pangeran Caserta
- 5. Putri Maria Antonietta dari Bourbon-Dua Sisilia
- 6. Alfonso XII dari Spanyol
- 7. Adipatni Agung Maria Christina dari Austria
- 8. Ferdinand II dari Dua Sisilia
- 9. Adipatni Agung Maria Theresa dari Austria
- 10. Pangeran Francis, Pangeran Trapani
- 11. Adipatni Agung Maria Isabella dari Austria
- 12. Infante Francisco de Asís dari Spanyol
- 13. Isabella II dari Spanyol
- 14. Adipatni Agung Karl Ferdinand dari Austria
- 15. Adipatni Agung Elisabeth Franziska dari Austria
- 16. Fernando VII dari Spanyol
- 17. Maria Cristina dari Dua Sisilia
- 18. Francisco de Paula dari Spanyol
- 19. Luisa Carlotta dari Dua Sisilia
- 20. Karl dari Austria
- 21. Henriette Alexandrine dari Nassau-Weilburg
- 22. Joseph dari Austria
- 23. Maria Dorothea dari Württemberg
- 24. Francesco I dari Dua Sisilia
- 25. María Isabel dari Spanyol
- 26. Karl dari Austria
- 27. Henriette Alexandrine dari Nassau-Weilburg
- 28. Francesco I dari Dua Sisilia
- 29. María Isabel dari Spanyol
- 30. Leopold II dari Toskana
- 31. Maria Antonia dari Dua Sisilia