1. Overview
Farès Ferjani (فارس الفرجانيBahasa Arab) adalah seorang atlet anggar Tunisia yang berspesialisasi dalam disiplin sabre. Lahir pada 22 Juli 1997, Ferjani telah menjadi salah satu atlet anggar terkemuka dari negaranya, mewakili Tunisia dalam tiga edisi Olimpiade Musim Panas dan meraih medali perak di Olimpiade Musim Panas 2024 di Paris. Artikel ini akan menguraikan perjalanan karirnya, mulai dari debut Olimpiadenya hingga pencapaian internasional penting dan penghargaan yang diterimanya.
2. Early life
Farès Ferjani lahir pada 22 Juli 1997 di Tunis, Tunisia. Ia adalah seorang warga negara Tunisia dan memulai karir anggarnya di negaranya. Meskipun tidak banyak detail tentang masa kecilnya, Ferjani menunjukkan bakatnya dalam olahraga anggar sejak usia muda, yang membawanya untuk mewakili Tunisia di kancah internasional. Ia memiliki tinggi sekitar 1.8 m (6 ft) dan berat sekitar 82 kg (180 lb).
3. Fencing career
Farès Ferjani telah membangun karir anggar yang cemerlang, ditandai dengan partisipasi berulang di Olimpiade dan serangkaian pencapaian penting di tingkat internasional. Perjalanan karirnya melibatkan transisi penting dalam pelatihannya dan peningkatan performa yang konsisten.
3.1. Early career and Olympic debut
Farès Ferjani memulai karir anggarnya di Tunisia sebelum mendapatkan perhatian internasional. Debut Olimpiadenya terjadi pada Olimpiade Musim Panas 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, di mana ia berkompetisi dalam nomor sabre perorangan putra. Pada kesempatan ini, ia berhasil menempati posisi ke-25.
3.2. Training in the United States and university career
Setelah partisipasinya di Olimpiade 2016, Ferjani membuat keputusan penting untuk pindah ke New York City, Amerika Serikat, atas saran pelatih Yury Gelman. Perubahan lingkungan pelatihan ini terbukti transformatif bagi karirnya. Ia menyatakan bahwa "ada perbedaan besar" dalam latihan, dan bahwa para atlet di sana "melakukan banyak gerak kaki" serta "setiap detail diperhitungkan." Ia merasa kepindahannya ke Amerika Serikat telah membawanya ke "tingkat yang berbeda" dalam kemampuannya.
Selama berada di New York City, Ferjani melanjutkan studi dan berlatih anggar di Universitas St. John's di Queens, di bawah bimbingan pelatih Yury Gelman. Di sana, ia menjadi atlet yang menonjol dan meraih pengakuan sebagai All-American. Pada tahun 2017-2018, ia terpilih sebagai All-American tim kedua, dan kemudian meraih predikat All-American tim pertama untuk tiga musim berikutnya: 2018-2019, 2021-2022, dan 2022-2023. Klub anggar utamanya di Amerika Serikat adalah Manhattan Fencing Center.
3.3. Major international achievements
Ferjani telah meraih beberapa pencapaian penting di turnamen anggar internasional utama:
- Pada Pesta Olahraga Afrika 2019 di Salé, ia memenangkan medali emas dalam nomor sabre perorangan.
- Ia berhasil lolos dan mewakili Tunisia di Olimpiade Musim Panas 2020 (yang diselenggarakan pada tahun 2021 karena pandemi) di Tokyo, Jepang, di mana ia finis di posisi ke-22.
- Pada Kejuaraan Anggar Afrika 2024 di Casablanca, ia memenangkan medali emas dalam nomor beregu.
- Puncaknya, Ferjani meraih medali perak pada nomor sabre perorangan putra di Olimpiade Musim Panas 2024 di Paris, Prancis. Dalam pertandingan final, ia dibimbing oleh pelatih Gelman dari pinggir lapangan. Prestasi ini menjadikannya individu pertama dari Red Storm (tim atletik Universitas St. John's) yang meraih medali Olimpiade sejak Daryl Homer pada tahun 2016.
4. Awards and decorations
Sebagai pengakuan atas kontribusinya dalam mengharumkan nama Tunisia di kancah olahraga internasional, Farès Ferjani telah menerima tanda jasa nasional.

Pada 16 Agustus 2024, Ferjani dianugerahi Orde Jasa Nasional kelas satu oleh pemerintah Tunisia. Penghargaan ini diberikan kepada atlet-atlet yang berprestasi dan membawa kehormatan bagi negara.