Kazumi Takada

1.1. Kelahiran dan masa kecil

Kazumi Takada lahir pada 28 Juni 1951 di Shizuoka, Jepang. Lingkungan masa kecilnya yang kaya akan budaya sepak bola diyakini telah membentuk fondasi kariernya di masa depan.

1.2. Pendidikan

Takada menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas Shimizu Higashi Prefektur Shizuoka, sebuah institusi yang dikenal menghasilkan banyak talenta sepak bola. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya di Universitas Nihon. Namun, ia memutuskan untuk keluar dari universitas pada tahun 1971 untuk mengejar karier profesionalnya dalam sepak bola.

2.1. Mitsubishi Motors

Pada tahun 1971, Kazumi Takada bergabung dengan Mitsubishi Motors. Ia dengan cepat mendapatkan tempat utama di tim dan menjadi pilar penting di lini depan sebagai penyerang. Mitsubishi Motors meraih banyak kesuksesan selama Takada bermain, memenangkan berbagai gelar domestik.

Pada tahun 1971, klub tersebut berhasil menjuarai Piala Kaisar. Kemudian, pada tahun 1973, mereka meraih gelar Liga Sepak Bola Jepang (JSL) dan kembali memenangkan Piala Kaisar, menunjukkan dominasi mereka di sepak bola domestik. Takada terus menjadi pemain kunci, dan pada tahun 1974, ia dinobatkan sebagai Raja Asis JSL (pemain dengan asis terbanyak), menyoroti kemampuannya dalam menciptakan peluang gol.

Puncak karier klubnya tiba pada tahun 1978, ketika Mitsubishi Motors meraih 'treble' domestik yang luar biasa, memenangkan Liga Sepak Bola Jepang, Piala JSL, dan Piala Kaisar. Sepanjang kariernya bersama Mitsubishi Motors hingga pensiun pada tahun 1979, Takada bermain dalam 128 pertandingan liga dan mencetak 25 gol. Atas penampilannya yang konsisten, ia terpilih dalam JSL Best Eleven pada tahun 1972 dan 1973.

3.1. Tim nasional senior

Kazumi Takada pertama kali terpilih untuk Tim nasional sepak bola Jepang pada bulan Desember 1970, saat ia masih berstatus mahasiswa Universitas Nihon. Ia melakukan debutnya untuk tim nasional senior pada 12 Desember 1970, dalam pertandingan melawan Khmer di Pesta Olahraga Asia 1970 yang diadakan di Bangkok, Thailand. Ia juga berpartisipasi dalam pertandingan penting lainnya di Pesta Olahraga Asia tersebut, termasuk kemenangan 2-1 atas Burma dan kemenangan 1-0 atas India, meskipun tim Jepang kalah 0-1 dari India di pertandingan selanjutnya.

Takada terus menjadi bagian dari tim nasional dan berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Dunia FIFA 1974 untuk zona Asia dan Oseania. Ia bermain dalam beberapa pertandingan kualifikasi penting, termasuk kekalahan 1-2 dari Israel, kemenangan 4-0 atas Vietnam Selatan, dan kekalahan 0-1 dari Hong Kong, yang semuanya berlangsung di Seoul, Korea Selatan, pada bulan Mei 1973.

Pada tahun 1975, ia bermain dalam kualifikasi Piala Asia AFC 1976 di Hong Kong, menghadapi tim-tim seperti Korea Utara, Singapura, dan Tiongkok. Pertandingan terakhirnya untuk tim nasional Jepang adalah pada 8 September 1975, melawan Korea Selatan dalam pertandingan persahabatan di Seoul, Korea Selatan. Secara keseluruhan, Kazumi Takada tampil dalam 16 pertandingan internasional untuk Jepang dan tidak mencetak gol.

3.2. Tim nasional junior

Sebelum karier seniornya, Kazumi Takada juga merupakan bagian dari Tim nasional sepak bola Jepang U-20. Ia mewakili Jepang di Kejuaraan Remaja AFC ke-13 pada tahun 1971, yang diselenggarakan di Jepang. Bersama rekan setimnya yang kemudian menjadi terkenal seperti Yasuhiko Okudera dan Yoshikazu Nagai, Takada menunjukkan bakatnya dengan mencetak 2 gol di turnamen tersebut. Pengalamannya di level junior membantunya mengembangkan keterampilan dan mempersiapkannya untuk transisi ke sepak bola senior.

4.1. Penghargaan individu

Sepanjang kariernya, Takada menerima pengakuan atas penampilannya yang luar biasa:

• JSL Best Eleven: 1972, 1973
• JSL Assist King: 1974

4.2. Julukan dan evaluasi

Karena gaya bermainnya yang khas, Kazumi Takada mendapatkan julukan "Sugiyama II" (杉山二世), yang mengacu pada Ryuichi Sugiyama, pemain Tim nasional sepak bola Jepang peraih medali perunggu Olimpiade Meksiko. Perbandingan ini menunjukkan bahwa Takada memiliki gaya bermain yang mirip dengan Sugiyama, kemungkinan besar dengan kecepatan, keterampilan menggiring bola, dan kemampuan menciptakan peluang dari posisi sayap atau penyerang. Penilaian ini menyoroti posisinya sebagai salah satu penyerang terbaik di generasinya di Jepang.

5.1. Statistik klub

Catatan penampilan dan gol Kazumi Takada di Liga Sepak Bola Jepang Divisi 1 bersama Mitsubishi Motors:

5.2. Statistik tim nasional

Catatan penampilan dan gol Kazumi Takada untuk Tim nasional sepak bola Jepang:

6.1. Pensiun dan kehidupan akhir

Kazumi Takada pensiun sebagai pemain sepak bola profesional pada tahun 1979. Setelah pensiun, ia diketahui telah mengubah namanya menjadi Gunji Kazumi (郡司 一美_{Gunji Kazumi}^{Bahasa Jepang}). Tidak ada informasi publik yang luas mengenai aktivitasnya setelah pensiun.

6.2. Kematian

Kazumi Takada meninggal dunia pada 1 Oktober 2009, di usia 58 tahun. Ia wafat karena kanker pankreas di Suginami, Tokyo, Jepang.