1. Kehidupan Awal dan Latar Belakang
Malakai Fekitoa lahir di Haʻapai, Tonga. Ia adalah anak kedelapan dari delapan bersaudara laki-laki dan tujuh bersaudara perempuan, menjadikan ia anak bungsu dari total lima belas bersaudara. Ayahnya bekerja sebagai seorang tukang kayu, dan ibunya bernama Meleane Fekitoa.
1.1. Masa Kecil dan Pendidikan
Perjalanan Fekitoa menuju karier rugbi profesional dimulai setelah ia bermain untuk tim rugbi union tujuh Tonga dalam sebuah tur di Selandia Baru. Penampilannya di sana menarik perhatian, dan ia kemudian ditawari beasiswa rugbi yang membawanya pindah ke Selandia Baru. Ia mendaftar di Wesley College di Auckland, sebuah institusi yang terkenal dengan program rugbinya. Di sana, ia mengembangkan kemampuannya sebagai pemain rugbi muda, yang menjadi fondasi bagi karier profesionalnya di masa depan.
2. Karier Klub
Karier profesional Malakai Fekitoa mencakup perjalanan panjang di berbagai klub rugbi terkemuka di Selandia Baru dan Eropa, ditandai dengan berbagai pencapaian dan pergerakan antar liga-liga besar.
2.1. Karier Profesional Awal di Selandia Baru
Fekitoa membuat debutnya untuk tim Auckland di ITM Cup pada tahun 2012. Pada musim debutnya, ia tampil dalam 12 pertandingan dan mencetak 3 try. Berkat performanya yang menjanjikan, ia kemudian direkrut oleh tim Blues untuk musim Super Rugby 2013. Namun, di Blues, ia hanya membuat satu penampilan pada tahun 2013, yaitu melawan Prancis.
Setelah satu musim yang singkat dengan Blues, Fekitoa menandatangani kontrak dengan Highlanders untuk musim Super Rugby 2014. Di Highlanders, ia dengan cepat menjadi anggota kunci tim. Puncaknya, ia menjadi bagian integral dari skuad Highlanders yang berhasil meraih gelar juara Super Rugby 2015.
2.2. Karier Klub di Eropa
Pada Juli 2017, Fekitoa mengumumkan kepindahannya ke Top 14 Prancis dengan menandatangani kontrak dua tahun dengan klub Toulon. Setelah periode di Prancis, pada Januari 2019, ia diumumkan telah menandatangani kontrak dengan klub Premiership Rugby Inggris, Wasps, efektif mulai musim 2019-2020.
Pada musim 2022-2023, Fekitoa pindah ke Irlandia untuk bergabung dengan klub United Rugby Championship Munster dengan kontrak dua tahun. Ia membuat debut seniornya untuk Munster pada 17 September 2022, dalam kekalahan 20-13 dari Cardiff. Ia juga tampil dari bangku cadangan dalam kemenangan bersejarah Munster 28-14 atas tim rugbi union Afrika Selatan pada 10 November 2022. Meskipun menandatangani kontrak dua tahun, ia meninggalkan Munster pada akhir musim 2022-2023. Dalam pertandingan terakhirnya untuk Munster, Fekitoa menjadi starter dalam kemenangan 19-14 atas Stormers di final United Rugby Championship 2022-2023 pada 27 Mei 2023, membantu tim meraih gelar juara.
Setelah meninggalkan Munster, Fekitoa bergabung dengan klub United Rugby Championship Italia, Benetton, dengan kontrak tiga tahun mulai musim 2023-2024. Ia membuat debutnya untuk Benetton pada pekan ke-2 musim 2023-2024, dalam pertandingan melawan mantan klubnya, Munster, yang berakhir imbang 13-13.
3. Karier Internasional
Malakai Fekitoa telah mewakili dua tim nasional dalam karier rugbi internasionalnya, yaitu Selandia Baru dan Tonga.
3.1. Tim Nasional Selandia Baru
Fekitoa memenuhi syarat untuk bermain bagi All Blacks setelah menyelesaikan persyaratan tiga tahun tinggal di Selandia Baru pasca-pendidikan. Pelatih All Blacks, Steve Hansen, menunjukkan minat padanya selama musim Super Rugby, dan Fekitoa akhirnya terpilih sebagai pemain baru dalam skuad Selandia Baru untuk seri uji coba Juni 2014 melawan Inggris. Ia membuat debutnya sebagai pemain pengganti dalam pertandingan pertama seri tersebut, yang berakhir dengan kemenangan 20-15. Ketika Conrad Smith, pemain center pilihan utama, cedera menjelang uji coba ketiga dan terakhir, Fekitoa masuk ke dalam tim inti. Performanya menuai pujian, dengan laporan menyebutkan bahwa ia "menghadirkan ancaman menyerang yang lebih besar daripada center veteran".
Pada tahun 2014, Fekitoa kembali terpilih dalam skuad Selandia Baru untuk Kejuaraan Rugbi. Awalnya ia ditetapkan sebagai pemain cadangan untuk uji coba pertama melawan Australia, namun dipanggil ke tim inti karena Conrad Smith harus absen untuk kelahiran anaknya. Ia juga merupakan anggota kunci dari skuad Selandia Baru yang memenangkan Piala Dunia Rugbi 2015.
Pada tahun 2016, Fekitoa menjadi starter reguler untuk All Blacks, membentuk kemitraan lini tengah dengan Ryan Crotty untuk seri melawan Wales pada bulan Juni. Namun, ia kemudian mengalami fluktuasi performa dan tidak bermain melawan Argentina dan Afrika Selatan tahun itu. Fekitoa kehilangan posisi starternya kepada Anton Lienert-Brown, dan hanya bermain dari bangku cadangan dalam pertandingan Bledisloe Cup terakhir dan pertandingan pertama melawan Irlandia. Ia berhasil mendapatkan kembali posisi starternya untuk dua uji coba berikutnya karena cedera Crotty, di mana Lienert-Brown bermain di inside center sehingga Fekitoa bisa bermain di outside center. Fekitoa mencetak 2 try dalam dua pertandingan (melawan Italia dan Irlandia), namun ia menerima kartu kuning karena tekel berbahaya saat melawan Irlandia, yang menyebabkan ia diskors untuk pertandingan uji coba terakhir tahun itu.
Pada tahun 2017, Fekitoa awalnya tidak terpilih untuk skuad All Blacks dalam tur British & Irish Lions, tetapi ia dipanggil untuk uji coba ketiga setelah Sonny Bill Williams mendapat kartu merah. Fekitoa memainkan pertandingan uji coba terakhirnya untuk Selandia Baru pada 8 Juli 2017, dalam uji coba final melawan Lions, masuk dari bangku cadangan menggantikan Ngani Laumape. Selama kariernya, ia telah mencatat 24 penampilan (cap) untuk tim nasional Selandia Baru.
3.2. Tim Nasional Tonga
Pada tahun 2022, Malakai Fekitoa terpilih dalam skuad Tonga untuk Piala Bangsa-Bangsa Rugbi Dunia 2022, setelah aturan eligibilitas World Rugby diubah untuk memungkinkan pemain berpindah aliansi nasional setelah menyelesaikan periode istirahat. Ia membuat debutnya untuk Tonga pada 2 Juli 2022, dalam kekalahan 36-0 dari Fiji. Fekitoa juga pernah menjadi kapten tim rugbi tujuh Tonga.
Pada Piala Dunia Rugbi 2023, Fekitoa bermain dalam 3 pertandingan untuk Tonga, dengan tingkat keberhasilan tekel sebesar 59%. Hingga Oktober 2024, ia telah mencatat 11 penampilan (cap) untuk tim nasional Tonga.
4. Prestasi dan Kontribusi Sosial
Malakai Fekitoa telah meraih sejumlah prestasi penting dalam karier rugbinya, baik di tingkat klub maupun internasional. Selain itu, ia juga aktif dalam kegiatan filantropi.
4.1. Prestasi Tim
- Piala Dunia Rugbi:
- 2015 (bersama Selandia Baru)
- United Rugby Championship:
- 2023 (bersama Munster)
4.2. Kegiatan Filantropi
Menyusul letusan gunung berapi dan tsunami Hunga Tonga-Hunga Ha'apai pada tahun 2022, Fekitoa, yang keluarganya masih tinggal di Tonga, segera meluncurkan kampanye penggalangan dana untuk memberikan bantuan. Melalui upaya ini, ia berhasil mengumpulkan dana lebih dari 50.00 K GBP. Klub Fekitoa saat itu, Wasps, turut mendukung upaya penggalangan dananya dengan menyumbangkan 20% dari pendapatan tiket pertandingan mereka melawan Saracens pada 30 Januari 2022. Tindakan ini menunjukkan komitmen Fekitoa dalam membantu komunitasnya yang membutuhkan.