1. Gambaran Umum
Park Hee-jun (lahir 29 Maret 1994) adalah seorang karateka senior putra dari Korea Selatan. Ia dikenal sebagai atlet karate yang berkompetisi dalam disiplin kata, yaitu demonstrasi pola dan gerakan seni bela diri Jepang tanpa pertarungan. Park Hee-jun mencatat sejarah sebagai karateka Korea Selatan pertama yang meraih medali Asian Games dalam nomor kata, sebuah pencapaian yang menandai tonggak penting bagi olahraga karate di negaranya. Ia juga merupakan peserta Olimpiade Tokyo 2020.
2. Kehidupan
Park Hee-jun lahir pada tahun 1994 dan memulai perjalanannya dalam seni bela diri setelah beralih dari kendo ke karate di masa sekolah menengah atas.
2.1. Kelahiran dan Masa Kecil
Park Hee-jun lahir pada tanggal 29 Maret 1994, di Korea Selatan. Informasi lebih lanjut mengenai tempat lahir spesifik atau latar belakang keluarganya tidak tersedia secara detail dalam sumber.
2.2. Awal Mula Terjun ke Karate
Park Hee-jun mulai menekuni seni bela diri di masa sekolah menengah atas. Awalnya, ia berlatih Kendo atas dorongan ayahnya. Ketertarikannya pada karate muncul setelah ia melihat video karate yang ditunjukkan oleh pelatih kendo-nya. Dari situlah ia memutuskan untuk mendalami karate.
3. Karier Atlet
Karier atletik Park Hee-jun mencakup partisipasi signifikan di berbagai turnamen internasional, termasuk meraih medali bersejarah di Asian Games, performa konsisten di Kejuaraan Karate Asia, dan penampilan di Olimpiade Tokyo 2020.
3.1. Karier Awal
Pada tahun 2014, Park Hee-jun berpartisipasi dalam turnamen Karate1 Premier League yang diselenggarakan di Jakarta, Indonesia. Dalam kompetisi tersebut, ia berhasil meraih posisi ketiga.
3.2. Asian Games
Park Hee-jun memiliki rekam jejak yang signifikan di ajang Asian Games.
- Pada Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta-Palembang, ia berhasil meraih medali perunggu dalam nomor kata individu. Pencapaian ini sangat bersejarah karena ia menjadi atlet Korea Selatan pertama yang memenangkan medali dalam disiplin kata di Asian Games. Sebelumnya, Korea Selatan telah meraih delapan medali perunggu di Asian Games, namun semuanya berasal dari disiplin kumite (pertarungan), sejak karate menjadi cabang olahraga yang memperebutkan medali.
- Ia kembali meraih medali perunggu dalam nomor kata individu pada Asian Games 2022 yang diselenggarakan di Hangzhou, Tiongkok.
3.3. Kejuaraan Karate Asia
Park Hee-jun juga aktif berpartisipasi dalam Kejuaraan Karate Asia dan berhasil meraih beberapa medali perunggu:
- Kejuaraan Karate Asia 2012 di Tashkent, Uzbekistan: Medali perunggu dalam nomor kata beregu.
- Kejuaraan Karate Asia 2019 di Tashkent, Uzbekistan: Medali perunggu dalam nomor kata individu.
- Kejuaraan Karate Asia 2022 di Tashkent, Uzbekistan: Medali perunggu dalam nomor kata individu.
- Kejuaraan Karate Asia 2023 di Malaka, Malaysia: Medali perunggu dalam nomor kata individu.
3.4. Partisipasi Olimpiade
Park Hee-jun berhasil lolos kualifikasi untuk Olimpiade Tokyo 2020, yang diselenggarakan pada tahun 2021 karena penundaan akibat pandemi.
- Ia mengamankan tiket ke Olimpiade melalui babak kualifikasi terakhir di Paris, Prancis, pada tahun 2021, meskipun ia menyelesaikan turnamen dengan catatan 1 kemenangan dan 2 kekalahan. Keberhasilannya ini menandai kali pertama seorang karateka Korea Selatan berhasil melaju ke Olimpiade.
- Di Olimpiade Tokyo 2020, Park Hee-jun berada di Grup A babak penyisihan. Ia berhasil menempati posisi ketiga di grupnya, yang memungkinkannya melaju ke babak penentuan peringkat (ranking round). Dalam babak penentuan peringkat, ia mencetak 25.98 poin dan menempati posisi ketiga, sehingga berhak melaju ke pertandingan perebutan medali perunggu.
- Dalam pertandingan perebutan medali perunggu, Park Hee-jun berhadapan dengan Ali Sofuoglu dari Turki dan kalah. Ia pun menyelesaikan kompetisi di posisi kelima secara keseluruhan.
- Dengan keputusan untuk mengeluarkan karate dari daftar cabang olahraga resmi Olimpiade Paris 2024, partisipasi Park Hee-jun di Olimpiade Tokyo 2020 menjadi penampilan Olimpiade pertamanya dan terakhirnya.
4. Kehidupan Pribadi
Selain prestasi olahraga, Park Hee-jun juga dikenal karena keberaniannya dalam aktivitas sosial dan kemahirannya dalam berbagai seni bela diri, memegang tingkatan tinggi di karate, taekwondo, dan kendo.
4.1. Aktivitas Sosial
Park Hee-jun pernah menjadi sorotan publik karena keberaniannya dalam menghadapi kejahatan. Pada tahun 2011 dan 2012, saat masih remaja, ia berhasil mengalahkan seorang pria yang melakukan kekerasan dan pencurian terhadap seorang wanita, serta seorang pria lain yang terlibat dalam pelecehan seksual. Tindakannya ini menarik perhatian media dan masyarakat.
4.2. Tingkatan Seni Bela Diri (Dan)
Park Hee-jun adalah seorang praktisi seni bela diri yang mahir. Ia memegang tingkatan (단danBahasa Korea) yang tinggi dalam beberapa disiplin:
- Karate: 3 Dan
- Taekwondo: 3 Dan
- Kendo: 3 Dan
5. Pendidikan
Park Hee-jun memiliki latar belakang pendidikan formal yang solid, dengan gelar dari Universitas Nasional Busan dan gelar pascasarjana dari Universitas Kyonggi.
5.1. Riwayat Pendidikan
Park Hee-jun merupakan lulusan Universitas Nasional Busan. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di tingkat pascasarjana dan memperoleh gelar Magister dari Sekolah Pascasarjana Universitas Kyonggi.
6. Penilaian dan Dampak
Pencapaian Park Hee-jun, terutama medali Asian Games yang bersejarah, telah memberikan dampak signifikan bagi karate Korea Selatan, dan ia kini merencanakan transisi karier setelah pensiun dari kompetisi.
6.1. Pencapaian Utama dan Evaluasi
Pencapaian paling menonjol Park Hee-jun adalah medali perunggu yang diraihnya di nomor kata individu pada Asian Games 2018. Medali ini sangat signifikan karena merupakan yang pertama bagi Korea Selatan dalam disiplin kata di ajang Asian Games, menegaskan perannya sebagai pelopor dan membuka jalan bagi karateka Korea Selatan lainnya di masa depan.
6.2. Rencana Masa Depan
Park Hee-jun berencana untuk pensiun dari dunia kompetisi karate setelah Kejuaraan Dunia pada tahun 2022. Setelah pensiun, ia berencana untuk mempersiapkan diri mengikuti ujian guru pendidikan jasmani.