1. Life
Soraya Haddad lahir dan memulai karier judonya di Aljazair, menunjukkan bakat sejak usia muda. Ia kemudian membuat penyesuaian signifikan pada kelas beratnya untuk mengoptimalkan performa kompetitifnya.
1.1. Birth and Early Judo Career
Soraya Haddad lahir pada 30 September 1984 di El Kseur, Aljazair, sebuah kota di provinsi Bejaia. Dengan tinggi 155 cm, ia memulai perjalanan judonya sejak dini. Pada awal kariernya, ia berkompetisi di kelas berat -48 kg. Salah satu partisipasi awalnya yang menonjol adalah pada Kejuaraan Dunia Judo 2003, di mana ia menghadapi tantangan sulit dan kalah dari Frédérique Jossinet, namun tetap berhasil meraih dua kemenangan dalam turnamen tersebut. Pada Kejuaraan Judo Afrika 2002, ia berhasil meraih medali perunggu, menandai salah satu pencapaian internasional pertamanya.
1.2. Weight Class Changes and Adaptation
Setelah Kejuaraan Dunia Judo 2005, di mana ia meraih medali perunggu di kelas -48 kg, Soraya Haddad memutuskan untuk beralih kelas berat ke -52 kg. Perubahan ini menunjukkan adaptasinya terhadap tuntutan fisik dan strategi kompetisi di tingkat internasional. Keputusan untuk naik kelas berat memungkinkan Haddad untuk terus bersaing di level elit dan meraih kesuksesan signifikan dalam kategori barunya, yang ditandai dengan berbagai medali di turnamen-turnamen besar.
2. Major International Achievements
Soraya Haddad telah mencatat berbagai pencapaian penting dalam kancah judo internasional, termasuk medali Olimpiade dan Kejuaraan Dunia.
2.1. Olympic Games
Soraya Haddad telah berpartisipasi dalam tiga edisi Pesta Olahraga Olimpiade. Puncak karier Olimpiadenya terjadi pada Pesta Olahraga Olimpiade Beijing 2008, di mana ia berhasil meraih medali perunggu di kelas -52 kg. Ini merupakan salah satu medali Olimpiade yang paling bergengsi bagi Aljazair dalam olahraga judo. Namun, pada Pesta Olahraga Olimpiade London 2012, ia harus tersingkir di babak pertama.
2.2. World Championships
Soraya Haddad memiliki catatan penting dalam Kejuaraan Dunia Judo. Pada Kejuaraan Dunia Judo 2005 yang diselenggarakan di Kairo, Mesir, ia memenangkan medali perunggu di kelas berat -48 kg. Selain itu, ia juga berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Judo 2007 di kelas -52 kg, di mana ia berhasil mencapai posisi ketujuh.
2.3. African Championships and All-Africa Games
Soraya Haddad adalah salah satu judoka paling dominan di benua Afrika. Ia berhasil meraih gelar juara Afrika sebanyak lima kali di berbagai kelas berat:
- Kelas -48 kg: Kejuaraan Judo Afrika 2004 di Tunis, Tunisia dan Kejuaraan Judo Afrika 2005 di Port Elizabeth, Afrika Selatan.
- Kelas -52 kg: Kejuaraan Judo Afrika 2008 di Agadir, Maroko, Kejuaraan Judo Afrika 2011 di Dakar, Senegal, dan Kejuaraan Judo Afrika 2012 di Agadir, Maroko.
Selain gelar juara, ia juga meraih medali perunggu pada Kejuaraan Judo Afrika 2002 di Kairo, Mesir.
Pada Pesta Olahraga Seluruh Afrika, Haddad juga menunjukkan performa luar biasa. Ia memenangkan medali emas di kelas -52 kg pada Pesta Olahraga Seluruh Afrika 2011 di Maputo, Mozambik, dan medali perunggu di kelas yang sama pada Pesta Olahraga Seluruh Afrika 2007 di Aljir, Aljazair.
2.4. Other Major International Tournaments
Soraya Haddad juga meraih medali di berbagai turnamen internasional besar lainnya:
- Pesta Olahraga Mediterania: Ia meraih medali emas di kelas -52 kg pada Pesta Olahraga Mediterania 2005 di Almeria, Spanyol.
- Pesta Olahraga Pan Arab: Ia mendapatkan medali perunggu di kelas -52 kg pada Pesta Olahraga Pan Arab 2011 di Doha, Qatar.
- Judo World Masters: Ia meraih medali perunggu di kelas -52 kg pada Judo World Masters 2012 di Almaty, Kazakhstan.
- Judo Grand Slam: Ia memenangkan medali perak di kelas -52 kg pada Judo Grand Slam Paris 2011. Ia juga meraih posisi kedua pada French International 2008 di kelas -52 kg.
- IJF Grand Prix: Ia meraih medali emas di kelas -52 kg pada Judo Grand Prix Düsseldorf 2010 dan Judo Grand Prix Amsterdam 2011. Selain itu, ia juga mendapatkan medali perunggu pada German International 2005 di kelas -48 kg, serta medali perak pada German International 2007 dan medali perunggu pada German International 2008, keduanya di kelas -52 kg.
3. Assessment and Status
Soraya Haddad diakui sebagai salah satu judoka terkemuka dalam sejarah Aljazair dan Afrika. Dengan konsistensi meraih medali di berbagai ajang regional, kontinental, dan dunia, ia telah membuktikan dirinya sebagai pesaing kelas atas. Medali perunggu Olimpiade dan Kejuaraan Dunia menjadi sorotan utama yang menempatkannya sebagai salah satu atlet paling berprestasi di negaranya. Kariernya mencerminkan dedikasi, adaptasi, dan kemampuan untuk bersaing di tingkat tertinggi judo internasional selama lebih dari satu dekade.